Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Review Boruto Episode 264 | secara garis besar menceritakan Himawari dan beberapa temannya

 

Pada Boruto Episode 264 yang rilis kemarin, secara garis besar menceritakan Himawari dan beberapa temannya berencana untuk menyaksikan 7 keajaiban di Akademi. Yang mengajak pertama adalah Sōsha Amino, dimana Himawari, Ehō, Yuina, Ran, Suzu, dan Kura. Pada dasarnya 7 keajaiban itu sebenarnya tidak ada, namun Kae, Kawaki dan Batora (asisten nya Kae) berencana untuk membuatnya seolah ada.

Pada Boruto Episode 264 yang rilis kemarin, secara garis besar menceritakan Himawari dan beberapa temannya berencana untuk menyaksikan 7 keajaiban di Akademi. Yang mengajak pertama adalah Sōsha Amino, dimana Himawari, Ehō, Yuina, Ran, Suzu, dan Kura. Pada dasarnya 7 keajaiban itu sebenarnya tidak ada, namun Kae, Kawaki dan Batora (asisten nya Kae) berencana untuk membuatnya seolah ada.

5 keajaiban pertama berasal dari rencana Kae, Kawaki, dan Batora, yaitu patung anatomi yang bergerak sendiri di ruangan semacam lab biologi, kunai yang mengincar Himawari dan teman-teman di ruang berlatih sparring, darah mengucur dari salah satu toilet Akademi dimana sebenarnya ini hanya memanfaatkan cat merah dan jutsu suiton, patung Hiruzen yang gerak sendiri, lukisan Iruka yang wajahnya berubah dan mengeluarkan lidah.

Satu per satu teman Hima memilih mundur, mulai dari Sōsha (padahal dia yang ngajak duluan, Ran dan Suzu, lalu Kura. Ya gimana tidak mundur, kesannya malah jadi kek masuk rumah hantu gitu. 

Pada keajaiban keenam, yaitu cermin yang katanya akan membawa ke tempat lain namun ketika sampai yang ada hanyalah kain putih yang terbang adalah ulah dari serangga Shino yang ditugaskan buat membantu beres-beres Akademi, dan keajaiban ketujuh yang awalnya tidak ada menjadi ada berawal dari Shino yang ketumpahan cat fluoroscent warna hijau ketika membersihkan ruang guru, kemudian ketika Ehō dan Yuina tiba-tiba melihat seseorang dengan cahaya hijau menyala terang di tubuhnya, mereka langsung ketakutan. Patung Hiruzen juga sempat bergerak sendiri akibat serangga Shino. Berkat keajaiban ketujuh, Shino yang awalnya merasa kurang dekat lagi sama murid Akademi kemudian merasa senang karena dirinya menjadi perbincangan murid Akademi.

Hal-hal yang cukup menarik di episode ini adalah terungkap bahwa keluarga dari Kura Kageno merupakan ahli Bukijutsu atau teknik senjata. Bisa jadi penerus Tenten nich, asalkan karakter ini tidak cuma muncul sekali terus dilupakan. Selain itu, masa lalu Kae cukup diungkit, yaitu bisa dibilang Kae ini tipikal orang yang MKKB atau Masa Kecil Kurang Bahagia karena ia jarang berinteraksi dengan teman semasa kecil dan ia berasa seperti tidak punya kenangan masa kecil yang indah akibat Kae sejak awal dituntut berperilaku layaknya Tuan Putri. Oleh sebab itu, di episode ini ia ingin merasakan hal itu lagi dengan bermain hal yang cukup kekanak-kanakan dalam bentuk mewujudkan 7 keajaiban di Akademi.

SC: Dunia Naruto Indonesia

Posting Komentar untuk "Review Boruto Episode 264 | secara garis besar menceritakan Himawari dan beberapa temannya"