Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Review Boruto Episode 260 | episode slice of life terakhir sebelum memasuki arc Kawaki dan Himawari

 

Boruto yang mengetahui itu memutuskan untuk membantu menyelesaikan konflik ini, Boruto juga dibantu oleh Kakashi. Awalnya mereka dipertemukan untuk saling berunding, Boruto menyajikan kue dan dango dengan tujuan agar Ohagi dan Taruto saling mengingat pertemanan mereka dulu, namun usaha itu gagal dan malah situasi makin buruk. Akhirnya Kakashi memberikan solusi untuk mengadakan festival kembang api bersamaan.

Boruto Episode 260 kali ini merupakan episode slice of life terakhir sebelum memasuki arc Kawaki dan Himawari. Episode kali ini menceritakan soal perseteruan antara penduduk kota lama dengan kota baru terkait perayaan kembang api. 

Latar belakang dari konflik ini adalah kakek Taruto yang merupakan pemimpin festival kembang api di kota baru ingin berbicara baik-baik soal festival kembang api di kota baru yang akan diadakan seminggu sebelum festival kembang api di kota lama. Namun, kakek Ohagi yang merupakan pemimpin festival kembang api di kota lama menolak mentah-mentah negosiasi itu karena akan membuat festival di kota lama menjadi sepi. Selain itu, festival kembang api di kota baru yang tidak sesuai dengan tradisi yang ada juga menjadi alasan kenapa ajakan itu ditolak. Perseteruan ini juga membuat hubungan antara Ohagi dan Taruto merenggang, dimana sebelumnya mereka akrab. Merenggangnya hubungan itu terjadi karena Taruto yang awalnya penduduk kota baru namun ikut merayakan festival kembang api di kota lama kemudian ditunjuk untuk menjadi pemimpin festival kembang api di kota baru. Konflik ini juga mengakibatkan rencana pernikahan antara Yubeshi (cucu dari Ohagi) dan Sabure (cucu dari Taruto) terhalang.

Boruto yang mengetahui itu memutuskan untuk membantu menyelesaikan konflik ini, Boruto juga dibantu oleh Kakashi. Awalnya mereka dipertemukan untuk saling berunding, Boruto menyajikan kue dan dango dengan tujuan agar Ohagi dan Taruto saling mengingat pertemanan mereka dulu, namun usaha itu gagal dan malah situasi makin buruk. Akhirnya Kakashi memberikan solusi untuk mengadakan festival kembang api bersamaan.

Ketika tiba hari pelaksanaan, Kakashi sempat menukar kembang api yang digunakan oleh pihak kota lama dan pihak kota baru, sehingga ketika festival kembang api dimulai, pihak kota lama menyalakan kembang api milik pihak kota baru begitu juga sebaliknya. Melihat hal itu membuat mereka sama-sama menyadari kesalahannya. Mereka merasa bahwa tidak ada festival yang lebih bagus dan lebih jelek, namun mengapa mereka malah saling menghina dan termakan ego hanya salah satu dari mereka yang boleh merayakannya. Di akhir cerita, Ohagi dan Taruto pun pada akhirnya berbaikan, apalagi ketika mereka mengetahui bahwa cucu mereka jadi tertunda pernikahannya gegara mereka ribut. Scene akhir episode ini menunjukkan Yubeshi dan Sabure telah menikah.

Episode kali ini bisa dibilang eksekusinya cukup baik dari awal sampai akhir. Kita juga diperlihatkan bagaimana aksi Kakashi yang mampu menghentikan pertikaian mereka. Next episode arc Kawaki dan Himawari dimulai.

SC: Dunia Naruto Indonesia

Posting Komentar untuk "Review Boruto Episode 260 | episode slice of life terakhir sebelum memasuki arc Kawaki dan Himawari"